Pemprovsu Buka Peluang Kerja Sama Pertanian dengan Belarusia
MEDAN, BERITAKARYA.COM – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) membuka peluang kerja sama dengan Belarusia, antara lain kerja sama bidang pertanian. Apalagi, Sumut memiliki potensi pertanian yang sangat besar untuk dikembangkan.
Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu), Musa Rajekshah, mengatakan ada beberapa hal yang bisa digarap bersama dari sektor pertanian. Di antaranya ekspor komoditas dan alat pertanian hingga pertukaran ilmu pengetahuan atau teknologi pertanian. Sektor pertanian juga menjadi salah satu sumber pendapatan terbesar Pemprovsu.
“Kita sangat senang menyambut Belarusia, semoga dengan pertemuan ini akan ada peluang barang atau komoditas Sumut yang bisa diekspor ke Belarusia,” kata Wagubsu saat menerima kunjungan Duta Besar Belarusia Valery Kolesnik di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Senin (7/6).
Wagubsu juga mengatakan saat ini Sumut sedang terbuka lebar bagi investor untuk proyek infrastruktur. Di antaranya pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Pelabuhan Kualatanjung hingga destinasi wisata Danau Toba, Bukit Lawang, dan Tangkahan.
“Kita juga sangat mendukung dan terbuka bagi para investor yang masuk ke Sumut, kami Pemprovsu sedang gencar mencari investor ke Sumut,” kata pria akrab disapa Ijeck ini.
Didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat M Fitriyus dan Plt Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Bahruddin Siregar, Wagubsu juga tertarik dengan kerja sama di bidang pendidikan, terutama dengan beasiswa untuk mahasiswa Indonesia yang ingin kuliah di Belarusia.
“Kita tertarik kerja sama untuk pendidikan, mungkin ada warga Indonesia yang tertarik menimba ilmu di sana (Belarusia), beasiswa mungkin dibutuhkan,” ujar Ijeck.
Duta Besar Belarusia menyampaikan tertarik dengan kerja sama di bidang pertanian dan menawarkan ekspor pupuk ke Sumut. Belarusia, katanya, juga dikenal sebagai salah satu negara produsen pupuk terbesar di dunia serta produsen alat pertanian, seperti traktor dan lainnya.
“Ke Sumut, kami khusus melihat potensi pertanian, kami memiliki banyak produk pertanian, diharapkan kerja sama dapat ditingkatkan,” kata Valery. (adl)